SEJARAH DAN ALIRAN PSIKOLOGI BEHAVIORISME



KILAS BEHAVIORSIME

  • Gerakan revolusi terhadap Strukturalisme dan Fungsionalisme disebut dengan BEHAVIORISME, dipromosikan oleh Psikolog Amerika, John B. Watson
  • Hanya bertaut pada perilaku yang dapat diobservasi (“stimulus” & “respons”)
  • Watson mempercayai bahwa consciousness (kesadaran) tidak memiliki nilai apapun untuk behavioral psychology
  • Introspection method tidak relevan bagi behavioral psychology
  • Beberapa kekuatan besar yang  Watson gabungkan bersama secara efektif untuk membentuk system of behavioral psychology-nya dia (the philosophical tradition of objectivism & mechanism, psikologi hewan, and psikologi fungsionalisme)
  • Lebih diterima oleh kalangan muda daripada kalangan tua
  • Pokok kajian utamanya adalah unsur-unsur perilaku, yakni, gerakan muskular tubuh dan sekresi kelenjar
  • Respon bersifat eksplisit – tampak nyata dan dapat diobservasi langsung
  • Respon bersifat implisit – gerakan-gerakan organ internal, sekresi kelenjar, dan impuls syaraf, terjadi di dalam tubuh

ZEITGEIST BEHAVIORISME

Saat makalah terkenal karyanya John Watson “Psychology as The Behaviorist Views It” dipublikasikan karena disitu ia menyatakan bahwa arah perkembangan psikologi yang benar adalah perilaku yang tampak dan dapat di observasi/diamati karena itulah satu – satunya pembahasan yang masuk akal bagi ilmu psikologi.

TUJUAN BEHAVIORISME

Tujuan teoritis dari behaviorisme adalah untuk memprediksi dan mengontrol perilaku

Menjadikan psikologi sebagai ilmu yg murni objektif, ilmu pengetahuan alam yang eksperimental (spt ilmu fisika)



Post a Comment

0 Comments